Saturday, September 26, 2009

Gembiranya terbang!!






















Sejak kecil, aku punya cita-cita untuk terbang. Wah, enak sekali. Pastinya anginnya sangat dingin dan pemandangannya cantik sekali. Tapi gimana caranya? Mengapa di youtube tidak diajarkan cara-caranya ya? Aku tidak mengerti. Mengapa Ultraman bisa terbang? Begitu juga dengan Superman, dia kelihatan normal, sama seperti manusia lain juga. Tapi ngapa ya dia bisa terbang? Waduh, aku sangat bingung. Gimana aku bisa terbang seperti mereka? Aaahh!! Aku mau terbang!



Ah, ibu dan bapak pasti tau. “Ibu, gimana Sarah bisa terbang?” “Terbang? Ibu tidak bisa jawab sayang. Gimana ya? Tanya sama bapak ya?” “Bapak, ibu bilang, bapak tahu ya gimana Sarah bisa terbang?” Ternyata bapak hanya ketawa pabila mendengar soalanku. Kecewa hati aku mendengar reaksi mereka.








Aku cuba bertanya kepada abang sulungku. Ide yang telah diberikan abanglong telah pun aku ikuti. Sering kali aku terjun dari tangga di tingkat atas dengan harapan aku bisa terbang. Ternyatanya tidak. Pasti aku akan dimarahi ibu dan badan aku akan lebam-lebam kesan daripada terjunan itu. Tapi aku enggak bisa memberitahu ibu karena aku sudah berjanji sama abanglong bahwa aku akan menyimpan rahsianya untuk terbang karena jika terbongkar, semua manusia akan berebut-rebut untuk terbang dan langit ini akan sesak! Aku enggak mau begitu.(Sekarang aku tahu itu hanyalah helahnya untuk menyimpan rahsianya supaya ibu enggak tahu itu adalah idenya.)


































Abangah pula sungguh bersemangat bercerita tentang cerita komik kegemarannya, Dragon Ball. Watak-watak di dalamnya semua bisa terbang terutamanya watak utamanya, Goku, bisa terbang dengan laju sekali sehingga keluar cahaya api. Di dalam salah sebuah episodnya juga menceritakan gimana mereka belajar untuk terbang. Sudah aku usahakan mengikut caranya, tapi ternyata tidak berjaya. Ah, ini semua bohong juga.













Tinggal adik sahaja yang belum aku tanya. “Adik Izzat sayang. Kamu tahu, kakak kepingin sangat untuk terbang. Adik mahu belajar juga sama kakak?” “Ah, apa aja kakak ni. Mana kita bisa terbang. Kita tidak punya kepak seperti burung !” Waduh, aku rase terhentam sekali. Betul juga ya? Mana kita bisa terbang? Sejak itu, aku sudah melupakan cita-citaku untuk terbang. Tapi ternyata, sekarang aku bisa terbang, jauh, jauh, jauh aku terbang ke Amerika Sarekat untuk melanjutkan pelajaran. Kiranya, aku masih berjaya untuk terbang! Riang sekali ya aku bisa terbang!!




3 comments:

  1. Saya kadang-kadang bermimpi bisa terbang seperti burung, dan mimpi bisa terbang itu mimpi yang paling saya suka. Biasanya dalam mimpi itu saya mula-mula berjalan biasa, kemudian badan saya mulai terangkat ke udara dan makin lama makin tinggi, hingga saya bisa terbang ke mana-mana seperti burung. Sungguh senang hati saya kalau punya mimpi ini. Tapi sekarang sudah lama sekali mimpi itu tidak pernah menjenguk saya dalam tidur :-(
    Bagaimana dengan Anda, pernah mimpi terbang tinggi?

    ReplyDelete
  2. hahaha..bagus sekali mimpi Buk Arti.ngapa ya saya tidak pernah mimpi sebegitu?hehe.emm..saya ngak bisa ingat tentang mimpi. cuma dulu ketika masih anak kecil, saya suka sekali membaca buku cerita dongeng Jack & The Beanstalk di mana Jack akan memanjat pokok kacangnya yang tinggi di langit. maka, setiap kali saya ternampak pokok yang menjalar, atau kacang saya pasti akan membayangkan saya juga bisa naik ke langit! :D

    ReplyDelete
  3. Sara, saya juga mau terbang! Kalau saya bisa punya satu "super hero power" saya mau terbang. Saya pikir terbang akan merasa bagus sekali - sangat bebas. Banyak malam saya memimpi saya bisa terbang. Sekarang, saya mau terbang cepat-cepat karena saya punya keluarga dan teman-teman jauh sekali dari sini, di Jakarta dan di KL, dan hampir setiap hari hatiku sakit karena saya mau bersama mereka. Saya pikir itu harus sama denganmu, ya?

    ReplyDelete